Gratis Iklan


Wisata Tawangmangu Grojogan Sewu Solo

on 10 Januari 2009


Pada tanggal 02-01-2008 arya mendapat kesempatan untuk kesolo kembali. Sebenarnya ini adalah acara kantor papa untuk meeting disela-sela cutinya. Mama nggak habis pikir, tapi nggak papalah toh arya merasa bahagia dengan kondisi demikian. Ternyata juga papa merupakan orang yang mulai sulit ditebak sekarang, banyak perubahan yang tentunya ke arah positif. Dulu ia sangat anti untuk di photo dan yang namanya wisata itu akan sangat jarang sekali maunya. Paling cuma mama sama arya saja yang berangkat, kalo sekarang mau tapi tidak boleh di cetak dan juga kalo mau wisata pun karena arya.

Tanggal 3 pagi kami bertamasya ke wilayah anakan gunung lawu yaitu Tawangmangu, seperti biasa menggunakan kendaraan roda dua yang kami punya :) arya betah sekali tidak tidur hingga tujuan. Singkat saja disana arya bermain air bersama mama dan papa, begitu gembiranya hingga ia basah dan hampir terpeleset berulang kali di batu yang licin. Keigiatan bermain ini berlangsung cukup lama, hingga papa terserang alergi karena kepanasan sinar matahari yang menyengat. Kali ini kami memiliki kesempatan untuk berphoto bersama, sayangnya arya sedang ngambek karena dia takut kamera yang kami letakkan diatas batu nanti terjatuh. Padahal papa sudah memperhitungkan kekuatan angin dan kamera, plus menggunakan timer.

Grojogan sewu yang terletak di timur kabupaten karanganyar wilayah kota Surakarta (Solo) ini terasa begitu dingin, airnya masih tetap jernih cuma yang disayangkan adalah ulah pengunjung membuang sampah sembarangan. Mereka tidak sadar telah membuat kerusakan dengan melakukan hal demikian. Habis kecipak-kecipuk main air kami beranjak pulang dengan menaiki tangga yang cukup tinggi, arya kelelahan. Namun seperti biasa, papa mampu memotivasi arya untuk semangat sampai ke tujuan dengan usahanya sendiri. Dan ada kunci utama kenapa arya mau berjalan, karena mama bilang nanti kita naik kuda. Yang tadinya lemas jadi semakin bersemangat dengan kekuatan seadanya.

Berkuda kali ini kami menyewa 2 kuda berukuran besar, lumayan murah Rp. 15.000 kami gunakan berkeliling dan turun ditempat parkir. Bapak perawat kudanya begitu kooperatif dan supel dalam menyenangkan kami sebagai pelanggan. Arya dan mama naik kuda putih, sedangkan papa menaiki kuda coklat yang gagah. Ternyata naik kuda tanpa dipandu itu lucu ya, geal geol goyang sendiri hihihihihi. Arya lelah dan terlelap....
Baca Selengkapnya →Wisata Tawangmangu Grojogan Sewu Solo

Goa Kreo Semarang

on 5 Januari 2009

Beberapa waktu lalu yaitu 29-12-2008 arya jalan-jalan ke Kawasan wisata Goa Kreo yang terkenal dengan monyetnya yang begitu banyak lagi banyak. Wisata kali ini bersama dengan dik Dani, om yanto, tante ana, mama dan papa. Semangat arya tidak ada yang mengalahkan karena berjalan sendiri menuruni dan menaiki tangga tanpa lelah. Padahal papa sama mama sudah kecapekan, kejadian menakutkan bagi arya adalah ketika papa hampir berkelahi dengan kera ya cukup besar. Karena gigi taringnya yang sangat runcing lagi besar-besar.

Arya sangat bahagia hingga ia minta diajari papanya main tentara-tentara ditempat bermain. Oya, ada kejadian lucu namun tidak terekam handycam. Ceritanya begini, arya diikuti oleh satu monyet yang agak penurut. Saking senang kami memberi makan dengan bantuan arya juga. Akan tetapi karena kami berteriak kesenangan, ada satu monyet yang agak besar datang menghampiri dan merebut makanan dari monyet yang agak penurut itu. Alih-alih arya takut tapi malah mencari cara untuk mengusirnya dan arya mengambil batu kerikil dilemparnya namun tidak kena-kena.

Saking kesalnya karena monyet tersebut jahat terhadap temannya arya ambil bekas kaleng pocari sweat, tanpa ba-bi-bu langsung dilempar mengarah ke monyet nakal tadi dan monyet tersebut sedang asik makan kacang hasil rampasan. Dalam hitungan detik "duanggggggg" pilingan (pelipis) monyet itu terkena lemparan arya, dengan gaya pusing hampir tejatuh monyet itupun kesakitan ditempat dan menghindar. Pokoknya kayak monyet mabok deh... hehehehe selamat arya dapat poin bsb.
Baca Selengkapnya →Goa Kreo Semarang