Gratis Iklan


Semakin Buta

on 25 April 2005

Hari berlalu menapaki kekalahan demi kekalahan, aku selalu saja tak mampu menahan hawa nafsu yang bergejolak. Hidupku hanya bertumpu pada itu-itu saja hingga aku menulis kebosanan ini, ingin berubah memperbaiki perilaku yang menyimpang. Tapi aku sudah terlalu lelah dan bosan mengelaknya, masa depan mesti kuhadapi dan aku masih tetap seperti ini.
Resah, takut, bingung, labil dan tak berpendirian...!!
Sungguh miskinnya hatiku, sungguh naifnya jiwaku melihat hamparan tubuh gratisan terampang oleh mata ini. Tubuh yang berpakaian tapi telanjang, bodong yang nongol, gunung yang menjulang, punuk yang telanjang dan sari yang menerawang. Semua terlihat dengan jelas setiap hari, berarti aku telah berzina setiap waktu.

Kalian yang hanya menikmati dosa-dosa itu pasti akan bilang:
a: "Ya hak asasi donk mau begini begitu"
b: "Iri ya, gak secantik aku"
c: "Sirik sukanya ngurusin masalah orang"
d: "Yang penting gak ngganggu orang kan"
e: "Kalo gua suka lu mau apa?!"
f: "sexy nggak gua pake ini"
g: "masa dia bisa gua kagak"
dan bla...bla...bla...bla......

Muak aku jika mengetahuinya, tidak ingatkah bahwa kita sudah diperbudak setan untuk mengumbar tubuh secara gratisan. Ingat ALLOH SWT tidak pernah lupa, tidak pernah mengantuk dan tidak pernah salah dalam menimbang perkara peradilan. Aku membayangkan begitu kasihannya mereka jika diperkosa di jalan tanpa ada yang menolong, bahkan sangking bodohnya itu manusia dia malah menggratiskan tubuhnya kepada setiap pasangan yang dia suka. Alasan apapun tidaklah di benarkan memamerkan keindahan tubuh dan melakukan hubungan badan kecuali dengan pasangan nikahnya.

Bullshit, jika kita menyerahkan keperawanan atau keperjakaan untuk menambah kesetian dari pasangan. Apakah kamu tahu dia yang paling setia, sedangkan dalam masa itu dia mendapat kebebasan untuk menengok rumput tetangga yang masih hijau. Apa yang bisa kamu banggakan jika pasangan kamu mati lebih dulu atau kamu mati dalam keadaan terhina. Mustikah malaikat pencabut nyawa hadir menusuk kemaluanmu dengan bara api neraka sebelum kiamat tiba.

Tidak ada manusia yang luput dari azabnya, ampunan dari manusia adalah terhadap manusia itu sendiri. Setiap manusia tidak bisa membersihkan dosa manusia yang lain kecuali memiliki anak yang sholeh dan amal yang baik. Tidak ada manusia yang pasti masuk surga setelah berpulang menghadapnya, semua kembali kepada adab keagamaannya. Mampukah dia menjaga kesucian iman selama di dunia, iklashkah ia dan bermaksiatkah dia. Jika kamu berdosa akan tetap ke neraka bahkan tidak akan kembali ke surga karena kurang amal baiknya. Ingat maksiat berawal dari sesuatu yang kecil, berpakaianlah tanpa menonjolkan aurat dan berbicaralah dengan kata yang baik lagi jujur.

Akupun pernah surfing dibeberapa situs kategori 'xxx' yang menyguhkan bualan-bualan semata, disana mereka menghina satu dengan yang lainnya. Mengubah gambar seorang public figur keagamaan dengan gambar yang seronok, sedang itu yang buat orang Indonesia sendiri. Betapa malunya diri ini, apa yang diperolehnya selama ini hanya keuntungan kecil dari segudang kerugian yang akan ditanggungya. Coba kita lakukan penelaahan bab ini, khusus bagi pembuat situs pornografi dengan kategori parah.

Rentetan Maksiat situs 'xxx'
1. Niat: Semua berawal dari niat dan ini diperhatikan oleh para malaikat
2. Buat: Semua rentetan dosa sudah tercatat dalam daftar malaikat. Otomatis seorang pembuat website ini akan melakukan pencarian data untuk situsnya. Foto, kata-kata, member, gratisan, film, sewa psk dan semua materi yang mendukung terbentuknya situs tersebut termasuk ISP yang membolehkan terutama webmaster. Lihat kami meringkasnya dan bisa kita kembangkan dengan amat panjang lebar.
2.1 Foto yang dimunculkan adalah pembodohan mata menjadi lebih berpikir pada keindahan pornografi, jika mereka menyebutnya sebagai seni ini adalah pembualan dari lelaki mata bejat yang ingin mengambil keuntungan padanya. Tidak ada manfaat selain menaikkan libido semata, dan tidak ada kebahagian selain pembuyaran konsentrasi terhadap hal-hal yang lebih penting.
2.2 Kata-kata yang ditampilkan selalu vulgar dan tidak berpendidikan, bak presentasi dihadapan api 1000.000 derajat celcius. Setiap tulisan kata ini tentu mengandung kadar dosa dan itu ditampilkan setiap detik, menit, jam, hari, minggu, bulan dan tahun. Betapa tersiksa dan nistanya mereka mengatakan seni fotography dan seni tulis jika dosa neraka sudah siap menerima. Mereka menghujat kita sebagai munafik yang tidak menyukai sex vulgar, bahkan menghujat pemuka agama yang tidak mereka sukai dan kita dibuai dengan kata-kata manis yang mereka susun ditambah visualisasi canggih yang mengarah kepada pembelokan moral bahkan agama.
2.3 Member dalam situs ini hanyalah orang-orang bodoh dan orang yang pura-pura khilaf, tidak ada satu manusia di dunia ini rela jika anaknya diperkosa atau dizinai orang. Setiap waktu member seperti ini malah menjadi lebih berbahaya, semua lawan jenis menjadi incaran hawa nafsunya dan yang ada diotaknya hanyalah bagaimana mendapatkan pemuasan nafsu tersebut. Ia menjadi lebih mengunggulkan norma pornografi, hilang sudah adab beragamanya jika pun ada hanyalah sebatas tugas keagamaan bukan kewajiban yang dapat mencerminkan kehidupan kesehariannya.
2.4 Gratisan yang disuguhkan ini mengajak kita untuk menikmati semua materi bahkan mendownloadnya, nista sekali bagi mereka yang memanfaatkan materi ini. Berapa manusia di dunia memanfaatkan materi gratisan ini dan mengapa kita semakin tidak takut dengan dosa.
2.5 Film merupakan media yang paling parah karena nyata terpampang dengan visualisasi riil, amat sangat disayangkan jika anak-anak kita menyaksikannya. Orang tua saja tidak dipekenankan melihat aurat orang apalagi mereka anak-anak yang masih perlu mempertebal iman. Mungkin pembuat situs tersebut menyukai keturunan atau saudaranya menjadi psk dan menyaksikan mereka dirajam dalam gumpalan api atau batu panas sedangkan ia menyaksikannya.
2.6 Sewa PSK akan menjadi konsumsi sehari-hari, tentunya dengan keinginan mendapatkan sesuatu yang baru. Sesuatu yang membanggakan dirinya karena member bertambah, perhatikan sampai disini saja ia sudah menumpuk berbagai dosa besar yang tidak bisa kita nilai lagi berapa jumlahnya.
2.7 Internet Service Provider sebagai media perijinan maupun layanan terkena imbasnya, dosa ini secara tidak langsung juga dipikulnya. Dan mereka memiliki kesempatan untuk menutup fasilitas ini jika mereka berkehendak tentunya, jangan melulu mencari keuntungan sedangkan dosa siap menanti dan meruntut.
2.8 Webmaster sadarlah anda bukan manusia super, Dapatkan anda menghitung berapa jumlah dosa yang akan anda pikul dari uraian diatas. Jangan menghardik kami-kami yang mengingatkan anda, kami sayang pada keturunan kami. Jangan memalingkan muka hanya sekedar merauk keuntungan atau kepuasan pribadi, saya mohon anda melihat lagi kitab agama anda, pelajari ia lebih dalam dan tinggalkan sejenak bisnis sex komersil ini untuk menghayati kandungan kitab tersebut dan ancaman bagi dosa yang telah diperbuat.
3. Konsumsi: Tidak ada sama sekali yang halal dari situs kategori 'xxx', jikapun ia menyumbangkan sesuatu untuk amal kemanusiaan tanpa menutup atau meninggalkan situs pornonya merupakan hal sia-sia. Dia akan semakin terpuruk pada konsumsi video 'xxx', zina dan napza.
4. Akibat: Dosa tentu akan kita pikul, berapa jumlah manusia yang akan mengikut jejak maksiat tersebut. Mereka yang terkoneksi internet maupan media lain yang memanfatkan informasi dari dalamnya akan memutar otak suci pada pikiran bernafsu. Anak-anak, remaja, dewasa bahkan orang tua yang mengkonsumsinya selalu memiliki asumsi bahwa lawan jenisnya bisa dia miliki untuk dinikmati. Bayangkan Jika anda sendiri mengalaminya pada keturunan anda, apa yang peroleh? kesenangankah?

Semua berurutan dan takkan ada habisnya, karena ini perilaku jahilliyah dan akan terus bertambah seiring tanda kiamat tiba kecuali jika kita mampu menguatkan iman diri beserta keluarga. Maha Suci Alloh Yang Maha Sempurna. Jagalah Auratmu sebelum kafan membungkusnya.
Tidak aku tidak menghardik kalian, aku hanya mengingatkan dan berusaha untuk lebih mempertebal iman pada Alloh SWT dan aku juga tidak ingin keturunanku tantuk pada jahilliyahnya jiwa raga kalian. Ya Alloh SWT, ampunillah kami.... ampunilah kami... dan lindungi kami dari semua yang maksiat... Maha Sempurna Engkau Ya Alloh yang Maha Melihat....
Baca Selengkapnya →Semakin Buta

APV ohh apv

on 18 April 2005

14april2005
Sore ini aku beranjk pulang dengan teman sekantorku Adhe Setyo Purnomo sesama teknisi yang juga sama-sama ke semarang. Dia sewa mobil Suzuki APV milik Fajar, yah mumpung ada tumpangan aku ngikut aja. Kami datang mengambil mobil berwarna kuning metalik tersebut di jalan munggur tempat fajar bekerja. Start awal sudah membuat aku was was, aku menanyakan kesiapannya dan fajar pun meyakinkan apakah dia sanggup tanpa sopir maklum mobil baru….
Aku : “Gimana dhe, kamu bener-bener bias nggak?”
Adhe: “Tenang aja tut, paling macet di jalan”
Aku : “Wah yang bener aja, aku dah punya anak nih kalo nabrak berabe nanti….”
Kami semua tertawa…. Tampa kraut wajah fajar yang was-was angkat bicara.
Fajar: “Dhe, kalo gak enak kursi dimajuin ya….”
Adhe: “Ok pak, siap tut..?”
Aku : “Ayoo… Tapi hati-hati ya….”
Benar juga perkiraanku, dari awal start aku sudah dibikin spot jantung dan seperti navigator yang mengarahakan driver dalam balapan. Bayangin gasnya kenceng remnya lupa, wah hamper nabrak terus deh. Selepas dari Sleman aku lihat adhe sudah mulai terbiasa, namun aku keder juga dibuatnya. Tiba di daerah Muntilan kami mampir untuk membeli salak yang sangat manis seharga Rp. 4000/kg.
Pukul 8.30 kami tiba dirumah tirto agung, aku ajak serta adhe mampir sejenak. Yah sekaligus silahtrahmi dengan keluarga dan mungkin juga ia ingin lihat ananda arya. Ternyata masih tidur, mungkin perasaan halusnya memberi tanda wah ayahku tiba. Baru saja aku memanggil “arya tidur ya…. Ada oom adhe ni…” Dia bangun dengan begitu lemas dan sungging senyum manis khas arya. Adhe terlihat senang dengan polah tingkah arya yang tersenyum-senyum melihatnya, setelah duduk sejenak adhe pun ijin melanjutkan perjalanan pulang. Selama dirumah aku menghabiskan waktu dengan istri dan anakku, aku tidak ingin waktukku terlalu kurang saat sedang liburan.
16april2005
Aku nengok eyang buyut arya yang sudah semakin tidak bisa menggerakkan tubuhnya, beliau hanya bias tidur dan merangkak jika ingin buang hajat. Itupun sudah sulit dilakukan, tubuhnya kurus dan tampak guratan-guratan tua yang memikun. Sungguh aku membayangkan mungkin hal yang sama akan terjadi padaku jika Alloh menghendaki. Sepulang dari sana aku berlari terlebih dahulu karena kantuk yang tak terkira, maklum arya agak rewel malemnya dan kaki istriku baru sakit. Sekitar jam 9.30 istriku bilang aku dapet sms dari adhe ngajak bareng lagi, aku okein aja. Dengan cekatan aku beranjak dan sarapan pagi dengan ikan, tergopoh-gopoh istriku memanggil.
Tutik: “Mas, itu kayaknya adhe… tapi kok mobilnya beda apa salah ya?”
Aku : “Lha kok dah sampai, cepet banget… bukan kali !”
Tutik; “Gak tahu juga.. tapi berhenti di depan sana tuh… coba lihat deh..”
Aku : “Iya deh…”
Aku sedikit gak percaya karena warna mobilnya kesorot sinar matahari jadi agak terang, Akupun melihat guratan dibagian samping catnya lecet, Aku dan istriku hampir berucap bareng “Lho, dhe kenapa mobilenya bias begitu…. Kamu gak papa tho”
Adhe: “Iya… nyrempet pager…cumin lecet kok tapi aku dah bilang fajar..”
Tutik: “Wah kena ratusan nih uang…” Spontan sih dia ngomongnya
Aku : “Yow is aku mandi dulu ya…. Duduk dulu…”
Selesai mandi kami berangkat, sun sayang buat istriku dan arya… waktu pamitan arya sempat memanggil dengan lenguhannya sambil berkaca-kaca….
Aku : “Papa kerja dulu, arya sama mama… ya sayang ya….”
Sampai aku naik ke mobil istri dan anakku tampak memperhatikan keberangkatan. Sepanjang jalan kami berbinacang ngalor-ngidul tak terasa pukul 13.00 wib kami sudah tiba, sepanjang perjalanan memang tidak begitu ramai. Ok time to work...
Baca Selengkapnya →APV ohh apv

Kesadaran dan Harapan

on 13 April 2005

Penantian berjalan mengikuti arus kehidupan yang berlalu, kenyataan pahit mungkin akan kita lewati dibalik semua kesenangan yang telah kita dapat. Apakah kita akan sadar setelah itu, tentu hanya Alloh Yang Maha Tahu. Aku takut bahwa aku sekarang ini seperti orang jaman jahiliyah dahulu. Mengutamakan atau menuhankan kebendaan, secara sadar maupun tidak setelah beberapa waktu yang lalu senin 4-4-2005 aku jalan dari pakuningratan 24 ke kantor di jl mangkubumi 12a. Kurasakan ada yang hilang dalam kehidupanku, yah sebuah kendaraan bermotor. Hampir setiap saat aku mengeluh ini itu, aku takut Alloh murka dengan perilaku ini.
Begitu banyak yang diperlihatkan Alloh, kenyataan bahwa aku begitu mencintai kebendaan dan mulai lupa fitrahnya sebagai mahkluk Alloh. Rasa syukur ini mulai berkurang sehingga peringatan datang meluruskan jalan yang terlampau jauh dari kebenaran. Hikmah ini membuat aku merinding, mungkin juga sudah terlalu banyak hal menyimpang lain tanpa kusadari sebelumnya karena setan telah merasuk dalam tubuhku melalui makanan atau minuman sehari-hari naudzubillah himinndzalik.
Aku jadi teringat aku yang dulu, begitu suka jalan kaki dan tidak terlalu menghiraukan kekayaan duniawi. Sekarang dalam pikiranku semua diukur dengan uang, sujud ampunku pada-Mu ya Alloh SWT. Dulu setiap ada panggilan pengajian atau ulasan tentang al hadist begitu sigap kaki ini menuju mushola atau masjid namun sekarang terlalu sibuk dengan urusan bagaimana pekerjaanku segera selesai. Sedikit demi sedikit semua mulai terkikis karena egoisme mulai timbul, ini semua harus berubah mulai saat ini juga jika tidak aku akan terpuruk kedalam dosa yang semakin banyak.
Ya memang manusia paling banyak akan merasa bersalah jika dia ditimpa musibah, namun paling tidak aku akan membuat ini sebagai pelajaran berharga dan aku berusaha menghindar dari dosa yang kasat mata karena inilah yang berbahaya menumpuk tanpa kita menyadarinya.
Kuhaturkan terimakasih yang begitu tinggi kepada Mas Aris beserta kawan-kawannya yang telah menolongku dari peristiwa kecelakaan di depan Foomaco Banyumanik. Semoga Alloh membalas segala keikhlasan saudara dalam menolong saya, mengangkat motor saya yang tercebur di selokan dalam, mencuci bagian tubuh berpasir dan menyita waktu aktifitas hajatan saat itu. Kharisma biru sayang maafkan tuanmu terlalu sering membuatmu lelah karena dipacu diatas 110km/jam dan Istriku, Alloh kembali menyelamatkan suamimu menjadi kewajiban kita membalas kebaikan ini dengan semakin banyak bersyukur dan beribadah.

13april2005
Beberapa hari yang lalu tepatnya 09 april 2005 istriku genap berusia 23th namun kami tidak merayakan acara khusus mengingat sehari sebelumnya kami melakukan selamatan untuk ananda arya dan fisikku belum begitu sehat benar. Ada kejadian yang agak lucu karena aku menutup-nutupi luka ditubuh agar tidak diketahui oleh keluarga yang dari solo yaitu bapak dan ibu. Semua keluarga keluarga di semarang dengan kompak mengalihkan pembicaraan agar bapak ibu tidak sempat menanyakan perihal motor yang tidak kugunakan.
Alhamdulillah semua berjalan sesuai rencana, hingga mereka kembali ke solo tidak mencurigai hal yang kami tutupi. Semata aku lakukan ini karena tidak mau menjadi bahan pemikiran khawatir mereka. Biarlah mereka tenang dengan kegiatan yang mereka lakukan selama ini, Ya Alloh hamba hanya ingin mereka bahagia, tinggikanlah derajat mereka agar selalu merasa sejuk dalam lindunganMU Ya Alloh.
O ya, arya dalam acara midhak sithi dalam kondisi yang tidak fit karena sakit. Badannya panas lagi lesu, acara jadi menyenangkan karena senyum arya selalu menebar untuk menghilangkan rasa sakit yang dideritanya. Acara dimulai pada malam hari berupa doa yang di komandoi pak sarpani bersama tetangga sekitar. Kemudian tepat pukul 5.30 pagi bersama mbah mukinem bertindak sebagai dukun bayi mengadakan ritual adat dengan membacakan doa dan bancakkan. Kemudian arya didudukan pada dingklik (kursi kecil), didepannya tersedia bubur coklat, ikan ayam, taburan bunga uang koin dan beras ditambah sebuah pensil dan buku kosong. Setelah duduk arya dikurung dalam kurungan ayam berhias sebanyak tiga kali, kemudian menginjakkan kaki pada bubur coklat sebanyak tiga kali, diberi buku dan pensil untuk melihat reaksinya, disuruh memilih potongan ayam yang telah disediakan, terakhir disuguhi campuran beras uang koin dan bunga. Aku sendiri agak sedih juga karena kelihatan arya tidak bersemangat seperti biasanya. Istriku menghibur arya namun sayang dia sudah kelelahan sehabis melalui prosesi tersebut.
Doa kami untukmu nak semoga Alloh berkenan memberi kesehatan, keselamatan, kekuatan, kepandaian dan segala yang terbaik sesuai dengan tuntunan Al Qur'an dan Al Hadist.

Amiin
Baca Selengkapnya →Kesadaran dan Harapan

Kecelakaan Motor 2 April 2005

on 4 April 2005

Astaghfirulloh al adziim
Hanya ini kata yang dapat aku ucapkan, perjalanan menuju semarang dari yogyakarta pada saat itu terbilang sangat gelap pun diguyuri oleh hujan terus menerus. Jalanan terlihat begitu gelap dan jarak pandang tidak terlalu baik. Namun aku mengendarai Honda Kharisma dengan kecepatan tinggi, tepat di Jalan bharata setelah kodam diponegoro aku terpelanting jatuh. Motor masuk keselekon yang dalamnya sekitar 1,5 meter dan aku sendiri terlempar dipinggir jalan.
Alhamdulillah aku selamat dan ada yang menolong 3 orang lelaki dan 2 orang perempuan yang cantik. Namanya Mas Aris sedang yang lain aku belum sempat berkenalan keburu adikku Yanto datang menjemput. Seluruh keluarga di semarang panik, bahkan istriku menangis melihat kondisiku. Motorku remuk dan aku dipanggilkan pak de jiwan untuk di urut.

Alloh Maha Tahu maksud dari ini dan aku hanya bisa bersyukur dan introspeksi diri.
Baca Selengkapnya →Kecelakaan Motor 2 April 2005